Bojonegoro | Lensapewarta.com, – Warga desa Margoagung Kecamatan Sumberrejo Bojonegoro kembali lakukan aksinya, yakni mendatangi Camat Sumberrejo. Di rasa setelah mendatangi di balai desa dan tidak menemui hasil yang diharapkan kini dilanjut di Kecamatan.
Kedatangan warga tersebut sama, tak lain untuk menyampaikan tuntutan atas dugaan sikap Sekdes Margoagung yang dianggap sudah meresahkan warga setempat. Seperti hal yang disampaikan oleh salah satu warga yakni Wawan bahwa mereka datang membawa tuntutan yang kemarin disampaikan secara notulen dihadapan Kepala Desa.
Menurut, apa yang menjadi keresahan warga saat ini pada permasalahan seharusnya bisa diselesaikan secara adat namun permasalahan tersebut malah melebar ke mana-mana.
Disoal apa permasalahan oleh awak media Lensapewarta.com, disinyalir berasal masalah dugaan asusila. Harapan warga harusnya Sekdes bisa memberikan jawaban dihadapan masyarakat secara pasti, namun apa yang terjadi, Sekdes malah menghindar dan membuat permasalahan baru dengan ingin mengancam akan lapor ke pihak kepolisian.
Wawan pun sangat kecewa atas sikap Sekdes yang dinilai membuat keresahan warga, dengan membuat statemen yang menurut nya kurang etis. “Ini artinya Sekdes tidak menjadi contoh pelayan yang baik bagi masyarakat,” ujar Wawan.
Sementara, Gunardi selaku Camat sumberrejo menemui beberapa perwakilan warga. Ia menjelaskan dalam poin poin nya terkait apa yang menjadi keresahan warga Desa Margoagung soal Sekdes.
“Saya bersama perwakilan warga diruang membicarakan pokok poin-poin tuntutan yang kemarin disampaikan di balai desa Margoagung, namun semuanya harus sesuai regulasi dan kita akan pelajari dari hasil musyawarah bersama warga nantinya,” tegas Camat. Rabu, (15/11/23).
Dalam agenda tuntutan warga Desa Margoagung masih sama, yaitu menuntut Sekdes untuk mundur dari jabatannya dikarena dan dianggap sudah membuat keresahan warga. (Red)
